Stem Gitar Drop-D
Apa itu stem gitar Drop-D? Bagi gitaris-gitaris yang menggemari musik metal pasti sudah tidak asing lagi. Sebagaimana kita tahu, pada stem standar internasional, stem senar ke-6 ‘seharusnya’ bernada E. Stem Drop-D adalah stem gitar di mana senar ke-6 diturunkan 1 nada, menjadi nada D. Tujuannya adalah untuk mempermudah dalam meletakkan jari-jari di fret, ketika memainkan kunci-kunci nada. Selain itu juga agar suara yang dihasilkan lebih gahar dan ‘sangar’. Gitaris-gitaris band metal banyak yang menggunakan stem ini, seperti Synyster Gates-nya Avenged Sevenfold.
Cara stem Drop- D yaitu dengan menyamakan bunyi nada senar ke-6 fret ke-7 dengan senar ke-5 tanpa ditekan (nada A). Dengan begitu jika senar ke-6 dipetik tanpa ditekan di fret manapun, akan menghasilkan bunyi nada D. Nada ini sama dengan nada senar ke-4.
Dengan begitu susunan nada dari keseluruhan senar senar adalah:
senar 1 ==> E
senar 1 ==> B
senar 1 ==> G
senar 1 ==> D
senar 1 ==> A
senar 1 ==> D
Cara memainkannya?? Lebih mudah dari stem biasa. Misalnya kita ingin memainkan kunci D, tinggal genjreng aja senar ke-4, 5, dan 6, tanpa repot-repot menekan apapun! Kunci-kunci yang lain tinggal mengikuti saja, hanya menggunakan satu jari untuk menekan….
grip 1 ==> D# atau Eb
grip 2 ==> E
grip 3 ==> F
grip 4 ==> F# atau Gb
dan seterusnya….
Bagi para gitaris pemula mungkin enggan untuk mencoba stem gitar tipe ini. Tapi bagi yang sudah mencoba, saya yakin pasti ‘ketagihan’, khususnya para penggemar musik metal. Nah, selamat mencoba!
Leave a Reply