Kulit yang mengeriput umumnya terjadi seiring bertambahnya usia. Semakin lanjut usia seseorang, semakin kentara saja keriputnya. Kenapa bisa begitu ya?

Seperti halnya rambut yang memutih, kulit yang keriput juga disebabkan sel-sel yang mati karena tua. Sel-sel apa itu?

Adalah sel-sel kulit ari dan kelenjar keringat. Kemampuan kulit ari dan kelenjar keringat semakin berkurang seiring bertambahnya usia. Akibatnya keringat yang dihasilkan lebih sedikit. Ini menyebabkan kulit lebih kering. Kurangnya kelembaban inilah yang menyebabkan kulit keriput.

Selain itu, berkurangnya volume bagian tubuh juga menyebabkan keriput. Ya, semakin bertambahnya usia, tubuh semakin ‘tidak berisi’ bukan? Ini sama kasusnya dengan orang yang mengalami pengurusan drastis setelah sebelumnya bertubuh gemuk.

Itulah sebab mengeriputnya kulit saat lanjut usia. Selain usia, tentunya banyak penyebab khusus dari kulit keriput, seperti faktor lingkungan. Misalnya kebiasaan seseorang yang terus-menerus beraktivitas di bawah sinar matahari, tentu akan merusak jaringan kulit yang berakibat kulit keriput. Atau buruknya selera makan yang menyebabkan seseorang kekurangan vitamin K.