Roh, arwah, jiwa, nyawa, atau sukma. Apapun sebutannya, benarkah roh mempunyai berat? Memangnya roh bisa ditimbang? Bagi yang sudah membaca The Lost Symbol karya Dan Brown, tentu tidak merasa asing dengan judul di atas. Ya, dalam novel tersebut diceritakan seorang ilmuwan wanita bernama Katherine melakukan penimbangan terhadap roh manusia. Meskipun tidak disebutkan nominal beratnya, namun di situ diceritakan bahwa roh memang memiliki berat.

Apakah ini sungguhan? Dan Brown bukanlah seorang penulis cerita fiksi sembarangan. Meski jalan ceritanya fiksi, namun Dan Brown selalu membuat cerita berdasarkan fakta, sejarah, dan ilmu pengetahuan. Faktanya, jauh sebelum novel ini ditulis, sudah ada orang yang melakukan penimbangan terhadap nyawa manusia.

Pada tahun 1901, seorang ilmuwan fisika bernama Dr. Duncan MacDougall pernah melakukan penimbangan terhadap nyawa manusia. Caranya dengan menimbang berat badan seseorang sesaat sebelum dan sesudah mati. Dari 6 orang yang dijadikan objek, diperoleh bahwa roh manusia memiliki berat 21 kg. Selain terhadap manusia, Dr. Duncan MacDougall juga melakukan penimbangan terhadap nyawa anjing, dan dari lima belas ekor anjing diperoleh kesimpulan bahwa ‘anjing tidak mempunyai nyawa’. Lho?

(Lucu ya? Tidak berhasil menemukan berat suatu benda, kok malah dibilang bendanya tidak ada. Sama saja dengan tidak bisa menjawab soal, malah bilang soalnya salah.)

Penelitian Dr. Duncan ini dipublikasikan pada 10 Maret 1907. Dan tentu saja, hasil penelitian ini mendapat berbagai sangkalan dari para peneliti lain. Mereka menganggap penelitian ini cacat karena keterbatasan peralatan pada saat itu, kurangnya kontrol pada peralatan yang digunakan, dan terlalu sedikit objek yang dijadikan sampel.

Salah satunya adalah seorang fisikawan lain bernama Augustus P. Clarke, dia menanggapi bahwa pada saat manusia sekarat (detik-detik kematian), suhu tubuh meningkat drastis dan mengeluarkan keringat dingin, sehingga hasil timbangan sebelum dan sesudah meninggal tentu berbeda. Sedangkan pada anjing, hewan ini tidak mempunyai kelenjar keringat, sehingga tidak heran timbangannya tidak berubah sebelum dan setelah mati.

Jadi, apakah roh memiliki massa? Saya akan menjawabnya dengan satu ayat dari Al-Qur’an:

Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: “Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.” (QS. Al-Isra’ : 85)