Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar empat kata ini: perkiraan, ramalan, prediksi, dan prakiraan. Sekilas, keempat kata ini memiliki makna yang sama. Secara etimologi, kata perkiraan, ramalan dan prakiraan sepertinya berasal dari Bahasa Indonesia asli; sedangkan prediksi berasal dari Bahasa Inggris: prediction. Dalam kamus-kamus Inggris – Indonesia pun kata prediction diartikan sebagai ramalan. Tapi sebagaimana lazimnya bahasa, terkadang satu kata tak bisa diwakili oleh satu kata dari bahasa lainnya, paling mungkin hanya mendekati. Bahkan mungkin satu kata dari bahasa asing yang telah diserap akan memiliki arti yang berbeda dengan makna pada bahasa aslinya. Begitulah yang menurut saya terjadi pada kata prediksi ini (yang diserap dari kata prediction – Bahasa Inggris). Kata prakiraan pun sering dimaknai sama dengan kata ramalan. Contoh yang paling sering kita dengar adalah dua pasang kata ramalan cuaca dan prakiraan cuaca; keduanya sering dipakai dan dimaknai sama oleh penggunanya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian perkiraan adalah sebagai berikut:

kira: pendapat yang hanya berdasarkan dugaan atau perasaan, bukan berdasarkan bukti nyata
perkiraan: yang diperkirakan; hasil mengira-ngira

Ramalan memiliki makna:

ramal: pasir yang dipakai untuk melihat nasib atau mengetahui apa yang akan terjadi (primbon, perhitungan, dan sebagainya) [Ini mungkin sejarah etimologi kata ramalan]
membuka ramal: melihat nasib orang dengan membaca kitab nujum
meramal: melihat nasib orang dengan membuka ramal
meramalkan: melihat (menduga) keadaan (hal) yang akan terjadi
ramalan: hasil meramal
ramalan cuaca: prakiraan cuaca

Prediksi memiliki makna sebagai berikut:

prediksi: ramalan; prakiraan
memprediksi: meramal

Sedangkan prakiraan memiliki makna:

prakira: melakukan peramalan tentang suatu peristiwa berdasarkan hasil perhitungan rasional atau ketepatan analisis data, misalnya prakiraan cuaca
prakiraan: yang diprakirakan; hasil memprakirakan; perhitungan sebelumnya

Dari pengertian ramalan dan prediksi menurut KBBI di atas, sepertinya dapat disimpulkan bahwa prediksi memiliki arti yang sama dengan ramalan. Tapi tunggu dulu.. Saya tidak akan menulis artikel ini kalau memang keduanya memiliki arti yang sama.

Perhatikan makna meramal di atas.   Di situ disebutkan bahwa meramal berarti melihat nasib orang dengan membuka ramal. Sedangkan kata ramalan berarti hasil meramal, dengan kata lain ramalan berarti hasil dari melihat nasib orang dengan membuka ramal. Pertanyaannya, tepatkah bila kata ramalan diterapkan pada sesuatu yang ilmiah seperti ramalan cuaca? Sepertinya tidak, karena kata itu hanya tepat jika digunakan untuk memperkirakan sesuatu menurut perhitungan yang irasional dan supranatural. Mungkin itulah sebabnya di KBBI  secara khusus disebutkan makna dari ramalan cuaca, sementara ramalan lain seperti ramalan bintang tidak disebutkan (karena memang ramalan bintang adalah sejenis ramalan sedangkan ramalan cuaca sebenarnya adalah prakiraan cuaca).

Kata prakiraan jelas memiliki pengertian yang berbeda dengan ramalan. Di atas disebutkan bahwa prakiraan adalah hasil peramalan berdasarkan perhitungan rasional atau ketepatan data. Jelas sekali bahwa hal ini merujuk pada perkiraan yang bersifat ilmiah. Tapi ada yang rancu di sini, karena di kamus disebutkan bahwa prakiraan adalah sejenis ramalan.

Bagaimana dengan perkiraan dan prediksi? Jika ramalan adalah hasil dari perhitungan yang tidak ilmiah dan prakiraan adalah hasil perhitungan ilmiah, maka sesuai dengan KBBI, perkiraan hanyalah berdasarkan dugaan yang tak berdasar. Prediksi? Dalam Bahasa Inggris, kata prediction mungkin bisa diartikan sebagai perkiraan, ramalan, maupun prakiraan. Namun seperti yang saya sebutkan di paragraf pertama, setelah diserap ke Bahasa Indonesia, kata ini lebih tepat jika digunakan untuk mewakili ramalan dan prakiraan saja, minus perkiraan.

Kesimpulan

Dari pengertian keempat kata yang tercantum dalam KBBI beserta penalaran, pengamatan dan penangkapan makna subjektif oleh saya sendiri, maka saya ambil kesimpulan akan makna perkiraan, ramalan, prakiraan dan prediksi adalah sebagai berikut:

Perkiraan: pendapat yang berdasarkan dugaan dan perasaan, tanpa bukti  nyata.
Ramalan: hasil perhitungan berdasarkan hal-hal yang tidak rasional, tanpa data dan analisa ilmiah.
Prakiraan: hasil perhitungan berdasarkan data dan analisa ilmiah.
Prediksi: hasil perhitungan berdasarkan data dan analisa apapun, baik ilmiah maupun non-ilmiah.